Seni adalah bentuk ekspresi yang dicurahkan dari dalam jiwa manusia, disampaikan dalam berbagai bentuk dan diterima oleh indra. Contohnya seni suara untuk indra pendengar, seni lukis untuk indra penglihat, dll. Jadi kupercaya bahwa di dalam setiap manusia memiliki jiwa seni dan berbeda-beda karena setiap orang diciptakan tidak ada yang sama. Bentuk seni dapat beraneka ragam dan dapat ditemui dimana saja.
Dalam mengekspresikan seni tentulah jiwa sangatlah berpengaruh karena akan menentukan karakter dan corak dari seni yang dihasilkan. Keindahan dari sebuah seni tentulah harus didukung akan kemampuan seseorang dalam mengolahnya agar seni tersebut dapat dinikmati oleh orang lain.

Seorang seniman tentulah mengerti apa yang hendak dilakukan dan dikerjakannya. Dimana semuanya dilakukan untuk idealis kepuasan dirinya sendiri. Sehingga orang lain yang menikmati hasil seni tersebut dapat merasakan kepuasan yang dirasakan oleh seniman tersebut.

Begitu juga dengan pendidikan, seseorang harus mempunyai jiwa seni dalam menyelami dunia pendidikan itu sendiri, contoh konkrit apabila kita paham terhadap salah satu pengetahuan baik yang bersifat negatif atau positif, sebagai manusia yang mempunyai jiwa seni tinggi, maka dia akan membagikan pengetahuannya itu kepada teman-temannya. Dan perlu kita tanamkan "bahwa kalau kita pintar ya tetap pintar" maksudnya walaupun kita membagi-bagikan pengetahuan kita, kita tidak akan pernah kehilangan pemahaman yang kita berikan kepada orang lain.

Aku pernah denger dari guru kesenian ku, kalau Seni itu Kencing, loh....apa maksudnya....tapi memang benar kata seni itu sama dengan istilah air seni haaaa....yang menurut aku artinya kita mesti bebas mengeluarkan ilmu kita untuk kita bagikan kepada orang lain, seperti kita mengeluarkan air kencing, tidak ada rasa susah hati. dan inginnya air kencing itu pergi yang jauh. Jadi perbandingan memberikan ilmu kepada orang lain itu seperti cara kita membuang air kencing.... Maaf artikel ini butuh kejelian yang tinggi karena orang-orang yang beriman saja yang dapat menafsiri artikel ini......he maaf.